Monday, December 14, 2009

Perkawinan Mimpi

Sebentar, aku sedang bermimpi
Akan hadirnya sosok kita, berdua
Di sebuah kota, entah dimana
Yang hanya ada mimpiku dan realita kita

Jangan, tidak lekang mimpi itu
Jika kita memang tidak akur dan rukun
Lalu, mimpi kita menabrak dinding buntu
Nah, sudah jelas memang kita harus diam sejenak dengan santun

Jadi, mari kita hadapkan mimpi kita
Biar mereka bertatap dengan mesra


No comments:

Post a Comment